Psikologi

Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi menta manusia secara ilmiah. Para praktisi dalam bidang psikologi disebut para psikolog. Para psikolog berusaha mempelajari peran fungsi mental dalam perilaku individu maupun kelompok, selain juga mempelajari tentang proses fisiologis dan neurobiologis yang mendasari perilaku.

Berdampak Buruk, Anak Bermain Internet Harus Diawasi

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK – Untuk mengantisipasi dampak buruk penggunaan internat bagi anak maka orangtua harus melakukan pengawasan terhadap anaknya.

“Diperlukan kerjasama seluruh elemen masyarakaat dan seluruh orangtua agar pengawasan penggunaan internet dikalangan anak-anak dapat berjalan dengan baik,” kata Kepala Badan Pemberdayan Perempuan Anak dan Keluarga Kota Depok, Novarita dalam sosialisasi internet sehat di Gedung Sekar Peni, Depok, Senin (10/6/2013).

Staf Ahli dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kalamulloh Ramli, menyatakan bahwa saat ini sebagian besar anak-anak mengakses internet dari gadget atau smatphone. Oleh karena itu, para orang tua diwajibkan mengikuti perkembangan teknologi informasi, dan mengetahui penggunaan teknologi infromasi agar dapat mengawasi penggunaan internet oleh anak-anaknya.

“Kota layak anak sangat dekat dengan perihal kematangan penggunaan internet. Penggunaan internet saat ini sudah sangat meluas. Mulai dari mengerjakan tugas sekolah sampai pertemanan di dunia maya. namun globalisasi informasi dapat memberikan dampak baik serta dampak buruk bagi moral bangsa. Para orang tua diharapkan mampu mengarahkan anak-anaknya agar tidak membuka hal-hal yang negatif serta tidak secara mentah mencerna informasi yang didapat dari internet,” ujarnya.

Kallamulloh juga meminta masyarakat turut aktif mencegah pengaruh negatif internet kepada anak. Terutama pemilik warung internet. Para pemilik warnet lebih banyak memberikaan konten-konten positif kepada anak-anak.

Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad juga meminta kepada para orangtua agar senaniasa melakukan pengawasan kepada anak-anaknya saat menggunakan internet. Selain itu juga memberikan pehamahan dan pendidikan agama secara mendalam. Tujuannya agar anak-anak mampu menyaring konten internet negatif dengan sendirinya.

“Sudah waktunya orangtua harus mengikuti perkembangan teknologi informasi dan dapat mengoprasikan Internet. Paling tidak melalui smart phone, sebab jika orangtua saja tidak mengerti bagaimana mau mengawasi anak-anaknya,” ujarnya.

Sebagian besar pengguna Internet para remaja melalui smart phone. Internet digunakan remaja untuk mengakses berbagai situs yang berhubungan dengan pendidikan, hobi atau minat mereka sampai situs-situs jejaring sosial.

Dampak negatif internet:

1. Anak-anak terutama remaja menjadi malas berkomunikasi tatap muka, mereka lebih senang berkomunikasi lewat jejaring sosial. Bahkan parahnya para remaja itu tidak mengenal tetangganya.

2. Meningkatnya kasus penculikan anak atau kasus pelarian anak di bawah umur yang masih berstatus pelajar yang berawal dari situs pertemanan atau jejaring sosial di internet.
3. Menurunnya moral remaja, anak menjadi berani pada orang tua, suka berkata-kata kasar dll. Hal tersebut merupakan akibat salah dalam bergaul di dunia maya, baik jejaring social maupun kecanduan permainan online.

4. Meningkatnya kasus pelecehan seksual di kalangan remaja dikarenakan penyalahgunaan Internet dengan membuka situs-situs berbau pornografi yang seharusnya tidak diperbolehkan.

5. Meningkatnya kejahatan dunia maya (Cyber Crime), berupa pencurian maupun pengrusakan  data, dan penipuan. Banyak diantara pelaku yang masih berstatus pelajar serta mahasiswa.